10 Negara Termiskin di Dunia

11:09 AM

Menurut data yang dirilis pada tahun 2011 oleh Biro Sensus Amerika Serikat, 15% orang di Amerika Serikat hidup di bawah garis kemiskinan. Turun 15,1% dari tahun lalu, namun berbicara tentang statistik, hal ini tidak berubah menjadi lebih baik namun mendekati rekor tertinggi. Saat ini, lebih dari 46 juta orang hidup dalam kemiskinan di Amerika, 

Namun, dibandingkan dengan negara-negara termiskin di dunia, tingkat kemiskinan di AS relatif sederhana. Di beberapa negara, angka kemiskinan lebih dari lima kali angka di negara AS. 

Di Haiti, yang tertinggi di dunia, 77% dari penduduk hidup dalam kemiskinan. Berdasarkan data dari Bank Dunia, ada 10 negara dengan tingkat kemiskinan tertinggi di dunia.

Kehadiran kemiskinan biasanya bertepatan dengan kendala yang signifikan, termasuk sumber daya yang terbatas, penyakit, kelaparan dan perang dimana stabilitas ekonomi, kesehatan dan pendidikan. adalah faktor utama pendorong terjadinya kemiskinan disebuah wilayah atau negara. 

Berikut 10 negara termiskin di dunia versi FOX.

10. Negara Sao Tome dan Principe



Tingkat kemiskinan: 66,2%
Populasi: 168.526
GDP: $ 248,000,000 (peringkat 5 terendah)
PDB per kapita: $ 1,473 (48 terendah)



Sao Tome dan Principe, sebuah negara kurang dari 200.000 orang di lepas pantai barat Afrika, sangat bergantung pada produksi kakao sejak menjadi negara merdeka pada tahun 1975. Namun, produksi kakao tersebut menurun secara substansial karena kekeringan dan salah urus. Untuk Sementara negara tersebut berdiri dan bisa bertahan dikarkanakan telah ditemukannya sumber ladang minyak di Teluk Guinea, dari catatan Factbook Dunia bahwa produksi minyak ini hanya mampu bertahan beberapa tahun lagi. 

Tidak seperti kebanyakan negara-negara dalam daftar ini, Sao Tome dan Principe memiliki pendaftaran sekolah dasar sebesar 98,3%, yang jauh di atas tingkat dunia 88,8%.


9. Sierra Leone



Tingkat kemiskinan: 66,4%
Populasi: 5.997.486
GDP: $ 2240000000 (36 terendah)
PDB per kapita: $ 374 (4 terendah)




Sierra Leone memiliki mineral yang lumayan signifikan, pertanian dan sumber daya perikanan yang mampu membuat ekonomi mereka tumbuh. Stabilitas politik secara perlahan mampu membantu meningkatkan kekayaan negara karena pulih dari perang saudara, yang berlangsung 1991 hingga 2002. 

Namun setelah militer menguasai panggung politik setelah perang, isu-isu seperti korupsi masih ada dinegara tersebut. Negara harus bergantung pada bantuan internasional dari organisasi seperti Dana Moneter Internasional agar tetap kuat di sisi finansial, inflasi yang lebih dari 18% membuat negara ini dalam masalah serius. 

Sierra Leone memiliki tingkat tertinggi kematian bayi di dunia, dengan 113,7 kematian untuk setiap 1.000 kelahiran. Harapan hidup Sierra Leone hingga tua hanya 47,4 tahun, yang merekorkan diri mereka sebagai negara terendah kedua di dunia.


8. Burundi


Tingkat kemiskinan: 66,9%
Populasi: 8.575.172
GDP: $ 2330000000 (38 terendah)
PDB per kapita: $ 271 (2nd terendah)



Republik Burundi, di akhir tahun 1993, perbedaan politik antara dua kelompok etnis terbesar Burundi, Hutu dan Tutsi, memicu kekerasan etnis luas yang berlangsung hampir belasan tahun. Meskipun perang sipil ini telah berakhir, konflik etnis di wilayah tersebut masih terasa terus berlanjut. 

Konflik berkepanjangan, bagaimanapun, bukanlah satu-satunya faktor penyebab negara ini dalam status kemiskinan. 

Sumber penghasilan terbatas untuk negara ini berasal dari sektor sumber daya alam dan pertanian yaitu 31% dari PDB. Lebih dari 90% dari penduduk yang bekerja adalah bekerja di sektor ini. 

Menurut Bank Dunia, Burundi tetap menjadi salah satu negara miskin di dunia pada basis per kapita - hanya satu negara, Republik Demokratik Kongo, memiliki PDB per kapita lebih rendah dari angka Burundi $ 271. Angka kematian bayi Burundi dari 87,8 kematian per 1.000 kelahiran hidup yang berarti lebih dari dua kali lipat tingkat di seluruh dunia.

7. Madagaskar




Tingkat kemiskinan: 68,7%
Populasi: 21.315.135
GDP: $ 9.95 milyar (73 terendah)
PDB per kapita: $ 467 (7 terendah)



Madagaskar, Terletak di Samudera Hindia sebelah timur dari benua Afrika, Madagaskar adalah sebuah negara pulau lebih dari 350.000 kilometer persegi. Sampai pertengahan 1990-an, Madagaskar adalah negara sosialis. Meskipun sejak memeluk program ekonomi IMF .
Ekonomi negara ini sebagian besar masih bergantung pada pertanian dengan 80% dari semua orang yang dipekerjakan bekerja di sektor ini. Pada tahun 2011, PDB per kapita hanya $ 467, membuat Madagaskar salah satu dari 11 negara dengan angka di bawah $ 500.

6. Eritrea


Tingkat kemiskinan: 69,0%
Populasi: 5.415.280
GDP: $ 2610000000 (40 terendah)
PDB per kapita: $ 482 (8 terendah)




Eritrea, hampir 80 % pertumbuhan ekonomi di negara ini berasal dari sektor pertanian. Namun, pertanian hanya mewakili 11% dari PDB nasional, dengan industri yang terdiri dari 34% dan jasa yang membentuk 55%. 

Salah satu partai politik di negara itu, Front Rakyat untuk Demokrasi dan Keadilan, telah menerapkan kebijakan yang kaku dalam mengontrol penggunaan mata uang asing. 

PBB memberlakukan sanksi ekonomi terhadap negara itu pada 2009, menuduh pemerintah mendukung pemberontak anti-Ethiopia di Somalia. Tingkat pendidikan yaitu tamatan dari sekolah dasar di negara ini  yang hampir 33,5% dari total populasi penduduknya menjadikan negara ini berada di tingkat ketiga terendah di seluruh dunia.

5. Swaziland


Tingkat kemiskinan: 69,2%
Populasi: 1.067.773
GDP: $ 3980000000 (47 terendah)
PDB per kapita: $ 3,725 (82 terendah)




Swaziland, Sejumlah faktor yang membatasi pertumbuhan ekonomi negara ini untuk tumbuh. Ketergantungan yang berlebihan pada ekspor ke Afrika Selatan, tenaga kerja negara itu yang sebagian besar terkonsentrasi di sektor pertanian meskipun negara ini menghadapi keprihatinan serius tentang penggembalaan dan penipisan tanah. 

Masalah kesehatan yang mungkin salah satu faktor utama yang membuat negara ini sulit keluar dari status negara miskin. Negara ini memiliki harapan hidup yang lebih rendah saat lahir di mana rata-rata masyarakatnya hanya bisa hidup rata-rata 48,3 tahun. Salah satu alasan untuk harapan hidup rendah adalah tingkat prevalensi HIV / AIDS yang tinggi yaitu 25,9% pada usia produktif dan merupakan tertinggi di dunia.

4. Kongo (Republik Demokratik)


Tingkat kemiskinan: 71,3%
Populasi: 67.757.577
GDP: $ 15640000000 (91 terendah)
PDB per kapita: $ 231 (terendah)




Kongo, Negara dengan status korupsi dan konflik dalam 15 tahun terakhir yang telah "secara dramatis merusak sistem ekonomi dan pendapatan pemerintah di negara tersebut.

Utang luar negeri yang besar yang mengakibatkan kematian lebih dari 5 juta orang karena kekerasan, kelaparan dan penyakit," 

menurut CIA World Factbook, negara ini mengalami pertumbuhan pertambangan dimana telah membantu meningkatkan perekonomian negara tersebut, banyak kegiatan ekonomi yang masih berlangsung di sektor informal, yang tidak dihitung dalam statistik PDB. Kesehatan dan pendidikan sangat tidak wajar di negara ini. Dari 1.000 anak yang lahir, 111,7 akan meninggal sebelum ulang tahun pertama mereka, yang merupakan tingkat tertinggi di dunia kecuali untuk Sierra Leone. Pendidikan hingga sekolah dasar hanya sedikit lebih dari 33% adalah yang terburuk kedua di dunia.

3. Zimbabwe


Tingkat kemiskinan: 72%
Populasi: 12.754.378
GDP: $ 9900000000 (72 terendah)
PDB per kapita: $ 776 (25 terendah)






Zimbabwe, Robert Mugabe adalah orang yang membawa negara ini menjadi bangsa yang berdaulat pada tahun 1980. Kepemilikan Mugabe telah ditandai oleh program redistribusi tanah yang dia lakukan melalui jalur kekerasan yang telah banyak merugikan para petani di waktu itu.
Tahun 2009, Zimbabwe juga mengalami masalah dengan hiperinflasi. Satu dolar bernilai 9,686.9 dolar Zimbabwe pada tahun 2007 dan menakjubkan 430,972.7 dolar Zimbabwe pada 2008. Pada tahun 1993, tingkat kemiskinan nasional hanya di bawah 35% dari populasi. Sejak itu, angka kemiskinan telah lebih dari dua kali lipat menjadi 72%.

2. Guinea Ekuatorial


Tingkat kemiskinan: 76,8%
Populasi: 720.213
GDP: $ 19790000000 (99 terendah)
PDB per kapita: $ 27,478 (40 tertinggi)







Guinea Ekuatorial, Anehnya, negara dengan tingkat kemiskinan tertinggi kedua di dunia ini memiliki PDB per kapita $ 27.478, jauh di atas angka rata-rata di seluruh dunia $ 10.034, kenaikan ini disebabkan oleh penemuan ladang minyak dan gas di negara tersebut. 

Sebagian besar penduduk Equatorial Guinea masih mengandalkan sektor pertanian.

Pemerintah negara ini banyak dikritik oleh dunia internasional karena salah urus dari total pendapatan yang bersumber dari sumber daya energi termasuk juga sektor kesehatan dan kesejahteraan warganya .

Meskipun sekarang negara ini telah memiliki minyak, namun predikat sebagai salah satu negara terburuk di dunia untuk harapan hidup yang rata-rata hanya 50,8 tahun, dan untuk tingkat pendidikan tamatan sekolah pendidikan dasar, hanya 56,3% dari populasi yang relevan.

1. Haiti


Tingkat kemiskinan: 77%
Populasi: 10.123.787
GDP: $ 7350000000 (66 terendah)
PDB per kapita: $ 726 (22 terendah)






Negara Haiti, dimana Bank Dunia mencatat bahwa lebih dari setengah dari penduduk Haiti berpenghasilan kurang dari $ 1 per hari, sementara sekitar 80% dari negara hidup dengan kurang dari $ 2 per hari. 

Tingkat pengangguran diperkirakan di negara itu pada 2010 adalah 40,6%. Negara ini saat ini masih dalam keadaan membangun kembali sejak gempa dahsyat melanda negara itu pada tahun 2010. 

Menurut sebuah laporan USAID, jumlah korban tewas akibat gempa adalah antara 46.000 dan 85.000, sedangkan angka resmi pemerintah Haiti memperkirakan korban tewas mencapai 316.000. 

Bank Dunia memperkirakan bahwa kerusakan dari gempa mencapai $ 8 miliar, atau sekitar 120% dari produk domestik bruto.

Sumber:
http://www.foxbusiness.com/markets/2012/09/14/10-poorest-countries-in-world/

You Might Also Like

0 comments

yuk.. tinggalkan komentar kamu disini.,

Popular Posts

Like us on Facebook

Flickr Images

Instagram

Subscribe